KARAWANG (Aswajanews.id) – Menyambut arus mudik Lebaran 2025, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Karawang mendirikan Posko Mudik-Balik di 10 titik strategis sepanjang jalur non-tol. Posko ini berfungsi sebagai tempat istirahat bagi para pemudik sekaligus memfasilitasi kebutuhan ibadah mereka selama perjalanan menuju kampung halaman.
Kepala Kantor Kemenag Karawang, H. Sopian, menyampaikan bahwa posko ini didirikan di masjid-masjid agar pemudik dapat beristirahat dengan nyaman serta menunaikan ibadah dengan lebih khusyuk.
“Posko ini resmi kami launching pada Minggu sore, 23 Maret 2025. Kami ingin memastikan para pemudik yang melintasi jalur non-tol memiliki tempat singgah yang aman dan nyaman, terutama saat bulan Ramadhan,” ujar Sopian.
Selain menyediakan tempat istirahat dan ibadah, Kemenag Karawang juga menyiapkan berbagai fasilitas tambahan, seperti perlengkapan salat (sarung dan mukena) serta takjil gratis bagi pemudik yang berbuka puasa saat singgah di posko.
“Alhamdulillah, di bulan suci Ramadan ini, kami bisa turut membantu para pemudik dalam perjalanan menuju kampung halaman menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah,” tambahnya.
Daftar Posko Mudik-Balik Kemenag Karawang:
1. Masjid An-Nur Aliando – Jl. Baru Lingkar Tanjungpura, Karawang Barat
2. Masjid Al Kasiyah – Jl. Raya Klari, Desa Klari, Kec. Klari
3. Masjid Nurul Iman – Jl. Raya Tamelang, Desa Purwasari
4. Masjid Al Falah – Daun Barat, Cikampek
5. Masjid Darul Falah – Jl. Cariu, Desa Pangulah Utara, Kotabaru
6. MTsN 2 Jatisari – Jatisari
7. Masjid Al Barokah – Balonggandu, Jatisari
8. MAN 2 Karawang Timur – Karawang Timur
9. Masjid Ai’matul Mujahid – Lemah Abang
10. Masjid Al Fadilah – Banyusari
Posko ini akan beroperasi hingga arus balik selesai, sehingga pemudik yang kembali ke tempat kerja setelah Lebaran juga dapat memanfaatkannya. Dengan tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman”, Kemenag Karawang berharap inisiatif ini bisa memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pemudik.
“Keselamatan di jalan membutuhkan konsentrasi penuh dan kondisi tubuh yang bugar. Karena itu, kami berupaya menyediakan fasilitas yang dibutuhkan pemudik di sepanjang rute perjalanan, sesuai dengan tugas dan fungsi Kemenag,” pungkas Sopian.
Dengan adanya Posko Mudik-Balik ini, pemudik diharapkan dapat menikmati perjalanan dengan lebih nyaman dan tetap dapat menjalankan ibadah di bulan Ramadan tanpa kendala. (Red/Nas)