Trenggalek (Aswajanews.id) – Dalam upaya nyata TNI meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak usia dini, Danramil 0806-06/Gandusari, Lettu Inf Samsul Hadi Purnomo, beserta tim melaksanakan sosialisasi metode pembelajaran matematika Gasing (Gampang, Asik, dan Menyenangkan) di SDN Gandusari. Kegiatan inspiratif ini digelar sesudah peringatan Hari Santri Nasional 2024 pada Minggu (27/10/2024), sebagai wujud komitmen TNI untuk mendukung kecerdasan generasi masa depan.
Metode Gasing yang diperkenalkan oleh Lettu Inf Samsul menghadirkan pembelajaran matematika yang bukan hanya sekadar hitungan, namun sebuah pengalaman interaktif dan menyenangkan bagi siswa sekolah dasar. “Metode Gasing memungkinkan anak-anak menghitung dengan cepat dan akurat di luar kepala, suatu keterampilan yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan kognitif mereka,” jelasnya. Melalui metode ini, Lettu Inf Samsul menekankan bahwa matematika bukan lagi hal yang sulit, melainkan dapat menjadi sesuatu yang menyenangkan dan mudah dipahami.
Pendekatan inovatif ini mengajarkan perkalian melalui keterampilan menghitung dengan jari tangan, menjadikan suasana belajar lebih hidup dan menarik. Anak-anak di SDN Gandusari tampak penuh antusias mengikuti setiap langkah pembelajaran dan dengan cepat memahami materi yang diajarkan, menunjukkan efektivitas luar biasa dari metode Gasing dalam meningkatkan minat dan kepercayaan diri mereka dalam belajar matematika.
Inisiatif dari Koramil 0806-06/Gandusari ini menjadi bukti nyata kepedulian TNI dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan di Trenggalek, dengan harapan setiap siswa dapat meraih kemampuan kognitif yang lebih baik. Semoga upaya ini menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lain untuk turut menerapkan pendekatan yang memadukan edukasi dan keceriaan bagi perkembangan anak-anak bangsa. (Red)