Aktual

Warga Rancasari Gelar Tradisi Mapag Sri, Wujud Syukur atas Hasil Panen

155

INDRAMAYU (Aswajanews.id)
Pemerintah Desa (Pemdes) Rancasari, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat, menggelar acara adat tahunan Mapag Sri pada Rabu (7/5/2025). Tradisi ini merupakan warisan budaya yang dilaksanakan secara turun-temurun sebagai bentuk ungkapan rasa syukur masyarakat, khususnya para petani.

Kuwu Desa Rancasari, H. M. Mansur, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Mapag Sri diisi dengan doa bersama sebagai wujud rasa syukur para petani atas hasil pertanian yang telah diperoleh.

“Dengan doa bersama ini, kami berharap masyarakat Desa Rancasari dikaruniai kesuburan, kemakmuran, serta panen yang melimpah dan membawa berkah,” ujar H. M. Mansur.

Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Kecamatan Bangodua, yakni Kasi Kesejahteraan Sosial (Kesos) Kastimantoro, S.IP, yang mewakili Camat Bangodua, H. Raden Mas Wahyu Adhiwijaya, S.STP, M.Si.

Dalam sambutannya, Kastimantoro mengapresiasi kekompakan warga Rancasari yang masih menjaga dan melestarikan adat Mapag Sri setiap tahunnya.

“Tradisi ini merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT atas limpahan rahmat dan rezeki. Ini juga menjadi pengingat pentingnya menjaga, peduli, dan melestarikan budaya warisan leluhur,” ungkapnya.

Ia menambahkan, momen Mapag Sri dapat menjadi sarana untuk memanjatkan doa bersama, agar masyarakat dijauhkan dari segala bencana dan diberikan kelancaran dalam usaha pertanian serta rezeki yang melimpah.

(Prapto/Herman Tongol)

https://aswajanews.id/wp-content/uploads/2025/04/muakhi-313.jpg