Pesantren

Ponpes Salah Satu Langkah Tepat Cetak Generasi Agamis

Pemalang (Aswajanews.id) – Pondok Pesantren (Ponpes) merupakan salah satu langkah tepat dalam upaya pembinaan berkelanjutan terhadap anak-anak, sehingga mampu mencetak generasi penerus bangsa yang cerdas dan agamis. Hal itu disampaikan Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo saat peletakan batu pertama pembangunan Ponpes Hubburosul di Desa Gendowang, Kecamatan Moga, didampingi Sekda M. Arifin dan disaksikan Kepala OPD terkait serta Forkopimcam, Rabu malam (5/1/2022).

Agung mengatakan, perkembangan teknologi yang sangat pesat dan banyak memberikan dampak positif, namun juga tidak sedikit menimbulkan berbagai dampak negatif. Selain itu, akses internet yang semakin mudah, membuat anak-anak dapat dengan mudah mengetahui berbagai hal dari seluruh penjuru dunia.

“Jika tidak dibekali dengan ilmu agama, keimanan, dan ketaqwaan yang kuat maka hal tersebut akan menjadi bom waktu bagi generasi muda kita. Inilah yang mengharuskan kita untuk selalu menanamkan kepada anak-anak kita betapa pentingnya menjadikan pendidikan agama sebagai panutan dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” kata Agung.

Untuk itu, pihaknya berharap setelah proses pembangunanannya selesai, Pondok Pesantren ini dapat memberikan kontribusi dan manfaat yang besar bagi internal organisasi, masyarakat luas maupun bagi kemajuan Pendidikan Agama di Karanganyar Moga.

Selain itu, Dengan dibangunnya Pondok Pesantren tersebut diharapkan juga bisa menjaring dan menumbuh kembangkan Ustadz dan Ustadzah serta mencetak generasi yang agamis. Hal ini tentu saja sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Pemalang untuk mewujudkan Kabupaten Pemalang yang Adil, Makmur, Agamis, dan Ngangeni.

Di akhir sambutannya, Agung menyampaikan bahwa kehadiran Pendidikan Pondok Pesantren di Karanganyar Moga ini tentunya tidak lepas dari jerih payah para guru pengurus Pondok Pesantren yang tanpa kenal lelah, ustadz dan ustadzah rela mengorbankan waktu, tenaga, pikiran dan bahkan materi demi tujuan mulia ini.

“Mari jadikan momen ini sebagai sarana persatuan untuk bersama-sama mewujudkan pembangunan mental dan karakter masyarakat yang agamis, toleran dan gotong royong demi terwujudnya Visi Kabupaten Pemalang yaitu ferwujudnya Kabupaten Pemalang yang Aman (Adil, Makmur, Agamis dan Ngangeni),” ajaknya.

Sementara itu, Kepala desa gendowang Nur Aufa Sidiq mewakili Habib Agil bin Umar bin Yahya berharap, kedatangan bupati bisa memberikan manfaat yang besar buat masyarakat sekitar.

Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengutarakan keinginan supaya jalan desa bisa diperhatikan oleh pemerintah Kabupaten Pemalang. *(Sumber : Diskominfo)