CIMAHI (Aswajanews.id) – Ivan mulai mengajak istrinya untuk hijrah ke Kota Cimahi, sejak tahun 2016 silam. Pengusaha dengan nama lengkap Ivan Ade Sofiyan itu, sebelumnya bekerja di berbagai negara. Ia pernah bekerja di Brunei Darussalam, di bidang kilang minyak dengan salah satu perusahaan internasional. Sempat juga berkeliling bekerja di Kazakhstan dan Italia, seusai mendapat gelar Insinyiur, di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan saat ini berkarier di tempat asalnya sendiri.
Ditemui Aswajanews di Café Kopi Cimahi Kamis pekan lalu, Ivan sapaan akrabnya, Pria kelahiran Cimahi 25 September 1987 silam itu dikenal sebagai anak yang patuh dan taat kepada kedua orang tuanya, terutama ibunda yang masih bersamanya saat ini.
Pria, anak kedua dari dua bersaudara itu, memiliki karier yang cukup cemerlang. Betapa banyak proses transformasi yang dilalui Ivan sejak kecil. Cibabat Kota Cimahi adalah kampung halamannya. Ia menempuh pendidikan mulai dari TK Aisyah 1, SDN 2 Cimahi, SMPN 1 Cimahi dan SMAN 3 Bandung itu, hingga mengabdi dan berkarier sebagai pengusaha, sebagai Komisaris Utama PT. Mandala Geoteknika Mandiri dan PT. Branded Mandiri Persada.
Pria pentolan ITB tersebut, berprinsip “doa ibu itu paling ampuh” di atas segala-galanya. Ketika dirinya berkeinginan maju ke dunia politik. Tapi ibundanya berkehendak lain, alias tidak merestui. Dia pun memilih mundur dan mengikuti arahan orangtua, lebih baik kamu menjadi seorang pengusaha yang benar-benar sukses.
Pria genap berusia 37 tahun ini, tumbuh di tengah keluarga yang sederhana, memiliki pribadi yang someah, dan cepat akrab dengan siapapun, terutama kepada para insan pers yang ditemuinya, di Cafe Kangen Kopi, Jln Cihanjuang, Cimahi, Kamis (10/10) lalu.
Hijrah ke Tanah Kelahiran
Setelah melanglang buana dan bekerja di negeri orang, Ivan yang beristrikan Jeli Farina itu tak mau berdiam diri dan gregetan berusaha membangun daerahnya sendiri. Dia mencoba untuk menggolkan istrinya ke panggung politik. Karena di keluarga istri ada sosok sukses yang menjadi “role model” yaitu ayah mertua Ivan dari ibukota kabupaten Siak, Provinsi Riau, daerah Siak Sri Indrapura yang juga mantan anggota DPRD dua periode dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Akhirnya beliau meminta ijin ibu mertuanya, istrinya yang maju dan terjun ke dunia politik.
Alhasil, berkat kegigihan dan kerja keras, akhirnya istrinya pun lolos, menjadi anggota DPRD Kota Cimahi dari Partai Nasdem, periode 2024-2029.
Proses transformasi pun sedang hangat diupayakan oleh Istrinya. “Agar dengan berbekal ilmu pengatahuan Ia pun bisa menjalankan amanah dan menjalankan tupoksi selaku wakil rakyat,” ujar Ivan sambil berharap dukungan dan kerjasama dari rekan-rekan media kedepannya apabila berkenan dirinya akan bertarung dan berkontestasi di dunia politik menggantikan istrinya kelak. (Sinto)