Pelayanan Publik

Komunitas Guru Madin Jawa Tengah Usulkan Pergub Madrasah Diniyah

SEMARANG (Aswajanews.id) – Wakil Ketua Dewan Pengurus Wilayah Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (DPW FKDT) Jawa Tengah menyampaikan usulan kepada pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur No 2, Ahmad Luthfi dan Gus Yasin untuk menerbitkan Peraturan Gubernur tentang Madrasah Diniyah Takmiliyah setelah terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur. Usulan tersebut disampaikan disela sela mengikuti Debat Publik Cagub Cawagub Jawa Tengah di Semarang pada hari Ahad, 10 Nopember 2024.

Akhmad Sururi bersama Cawagub Jateng Gus Yasin

“Kami mewakili seluruh Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) se Jawa Tengah mengusulkan kepada Ahmad Luthfi dan Gus Yasin untuk menerbitkan Pergub tentang MDT. Pergub ini menjadi ikhtiar regulasi untuk memperkuat pendidikan MDT yang berkembang di tengah tengah masyarakat. Dengan adanya Pergub maka Pemprov, Pemkab/Pemkot dan masyarakat akan semakin meningkat perhatiannya kepada MDT,” kata Akhmad Sururi.

Lebih lanjut Sururi menuturkan, kebijakan Pemprov Jawa Tengah saat dipimpin oleh Ganjar dan Gus Yasin terkait dengan insentif guru Madin,TPQ, Pesantren  dan pegiat pendidikan keagamaan lainnya sangat dirasakan oleh seluruh komunitas pegiat pendidikan keagamaan di Jawa Tengah. Kebijakan ini berharap diperkuat dengan regulasi, sehingga akan aman disisi penganggaran. Tidak seperti kemarin, yang hampir saja anggaran untuk pegiat keagamaan dialihkan untuk lainnya. Oleh karena itu anggaran untuk pegiat keagamaan termasuk didalamnya insentif guru Madin dibutuhkan kekuatan regulasi dalam bentuk Pergub.

Menanggapi hal tersebut, salah satu tim relawan H Hakim menyampaikan bahwa dirinya sudah mendiskusikan tentang rencana Pergub sebagai landasan yuridis formal terkait dengan insentif guru Madin di Jawa Tengah. “Gus Yasin beberapa waktu yang lalu sudah mendiskusikan hal tersebut, dan itu menjadi salah satu rencana setelah Beliau bersama Ahmad Luthfi terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah 2024 – 2029,” kata alumni Sarang yang menjadi tim relawan Gus Yasin.

Di tempat terpisah, Kyai Abdul Rohman selaku Ketua DPW FKDT Jawa Tengah mengatakan bahwa apa yang menjadi harapan DPW FKDT Jawa Tengah merupakan keinginan guru Madin se Jawa Tengah. Mereka yang berkhidmah kepada agama melalui jalur pendidikan keagamaan menjadi bagian dari kelompok masyarakat yang turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa dan mewujudkan generasi yang berakhlak mulia. Oleh karena itu kehadiran Pemprov Jawa Tengah dalam memberikan apresiasi dibutuhkan kekuatan regulasi. Apa yang menjadi keinginan guru Madin se Jawa Tengah kami titipkan kepada Calon Gubernur dan Wakil Gubernur No urut dua, Ahmad Luthfi dan Gus Yasin. (Red/Nas)

www.youtube.com/@anas-aswaja