Kota Banjar (Aswajanews.id)– Kondisi memilukan tengah dialami oleh Ruhiat Asep Baskara, atau yang akrab disapa Bagas, seorang warga Kampung Margaluyu RT 02 RW 07, Desa Mulyasari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar. Pria paruh baya ini kini hanya bisa menjalani hidup dengan keterbatasan fisik setelah menderita stroke, tanpa pekerjaan tetap, dan dalam kondisi ekonomi yang sangat memprihatinkan.
Sejak pandemi COVID-19 melanda, Bagas kehilangan pekerjaan tetapnya. Selama lebih dari empat tahun terakhir, ia hanya mampu bekerja serabutan sebagai tukang sapu. Namun kini, penyakit stroke yang dideritanya membuatnya tidak lagi bisa bekerja seperti dulu.
“Kemampuan saya untuk mencari nafkah sangat terbatas. Saya masih punya tanggungan tiga anak. Dua di antaranya sedang mondok di pesantren, namun sudah 3-4 bulan ini saya tidak sanggup membayar uang makan dan buku mereka,” ungkap Bagas dengan suara lirih.
Bagas mengungkapkan, anak bungsunya yang masih duduk di kelas 3 Madrasah Ibtidaiyah kini tinggal bersamanya. Sang istri telah pergi meninggalkan rumah sejak lama tanpa kabar, membuat Bagas harus mengemban semua tanggung jawab sebagai orang tua tunggal.
Melalui media ini, Bagas memohon bantuan dan perhatian dari Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, serta para dermawan lainnya. Ia berharap dapat menerima bantuan kemanusiaan, baik berupa dukungan pendidikan bagi anak-anaknya, bantuan kebutuhan pokok, pengobatan, maupun informasi atau peluang pekerjaan ringan yang masih bisa ia lakukan sesuai kondisi kesehatannya.
“Saya hanya ingin anak-anak saya tetap bisa sekolah. Jangan sampai mereka putus di tengah jalan hanya karena saya tak mampu,” ujarnya haru.
Kondisi yang dialami Bagas mencerminkan masih banyaknya masyarakat kecil yang belum tersentuh bantuan, terutama mereka yang hidup di pedesaan dan menghadapi penyakit serius di tengah keterbatasan ekonomi. Diharapkan dengan adanya perhatian dari pemerintah dan masyarakat, keluarga Bagas dapat terbantu dan bangkit dari keterpurukan. *(Red)
Eksplorasi konten lain dari aswajanews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
