Beranda Aktual Polres Sumedang Amankan 19 Pelaku Premanisme di Cimanggung

Polres Sumedang Amankan 19 Pelaku Premanisme di Cimanggung

118

SUMEDANG (Aswajanews.id) – Polres Sumedang bersama Satuan Tugas Pemberantasan Premanisme Jawa Barat Tahun 2025 berhasil mengamankan 19 orang yang diduga terlibat dalam aktivitas premanisme di wilayah Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.

Operasi yang digelar sejak 29 hingga 31 Oktober 2025 ini merupakan bagian dari upaya terpadu Satgas Pemberantasan Premanisme Jabar dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Sumedang KOMPOL Yudi Sadikin, S.IP., atas arahan Kapolres Sumedang AKBP Sandityo Mahardika, S.I.K.

Operasi tersebut juga melibatkan unsur Polda Jabar, TNI, SubDenpom III/2-1 Sumedang, Satpol PP, Dinas Sosial, Kesbangpol Jabar, serta pihak Kecamatan Cimanggung.
Petugas melakukan penertiban terhadap aktivitas jasa penyebrangan kendaraan tidak resmi dan juru parkir liar di sejumlah titik rawan di Cimanggung. Dari hasil operasi, diamankan 19 orang pelaku yang kemudian dilakukan pendataan, pembinaan, serta penegakan hukum sesuai ketentuan yang berlaku.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami dalam menciptakan Kamtibmas di wilayah hukum Sumedang. Kami berkomitmen menindak tegas setiap bentuk aksi premanisme, baik yang dilakukan secara individu maupun kelompok,” ujar Kasi Humas Polres Sumedang AKP Awang Munggardijaya, S.H., M.H., mewakili Kapolres Sumedang.

Menurut AKP Awang, kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai arahan Kapolda Jabar dan kebijakan Gubernur Jawa Barat sebagai bentuk kehadiran negara dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat.

Operasi yang berakhir pukul 12.00 WIB itu berlangsung aman, lancar, dan kondusif, serta mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Warga mengaku lega atas tindakan cepat aparat dalam menertibkan aktivitas premanisme yang selama ini meresahkan.

”Polres Sumedang tidak akan memberikan ruang bagi segala bentuk tindakan premanisme. Kami terus bersinergi dengan pemerintah daerah, TNI, dan instansi terkait untuk menjaga keamanan wilayah,” tegas AKP Awang.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan apabila menemukan adanya pungutan liar atau tindakan premanisme di lingkungan masing-masing.
“Bersama, kita wujudkan Sumedang yang aman, nyaman, dan bebas dari premanisme,” pungkasnya.
(Redaksi)


Eksplorasi konten lain dari aswajanews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.