Beranda Pendidikan MDT Kab Brebes Tetap Masuk Hari Ini

MDT Kab Brebes Tetap Masuk Hari Ini

47
Akhmad Sururi, Ketua DPC FKDT Kabupaten Brebes

BREBES (Aswajanews.id) – Di tengah isu aksi massa yang berlangsung pada hari ini, Selasa (2/9/2025), Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) di Kabupaten Brebes tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar sebagaimana mestinya, tidak diliburkan. Seluruh MDT di Brebes tetap beraktivitas seperti biasa, terlebih karena sehari sebelumnya para santri baru saja menyelesaikan Ulangan Umum Akhir Semester Gasal. Saat ini para santri tetap masuk MDT hingga tiba masa liburan semester.

Hal tersebut disampaikan oleh Akhmad Sururi, Ketua DPC FKDT Kabupaten Brebes, saat ditemui di kantor DPC FKDT Jl. Yos Sudarso, Brebes.

“Meski ada beberapa lembaga pendidikan formal di Kabupaten Brebes yang memilih melaksanakan pembelajaran daring karena situasi saat ini, MDT tetap berjalan dengan pembelajaran tatap muka. Seluruh murid MDT di Brebes dipastikan aman, tidak ada satupun yang ikut aksi massa kemarin. Para ustadz juga aman, tidak terlibat aksi di jalan. Bahkan, sesuai instruksi DPW FKDT, kami mengimbau agar seluruh guru MDT berdoa untuk keselamatan bangsa dan negara,” ujar Sururi.

Ia menambahkan, pada malam sebelumnya seluruh pengurus DPP, DPW, dan DPC FKDT se-Indonesia telah menggelar doa bersama dan istighotsah secara daring melalui Zoom. “Ini menjadi keterpanggilan nurani untuk bersama-sama memohon kepada Allah agar bangsa ini kembali aman dan damai, sehingga semua bisa kembali beraktivitas sesuai bidangnya masing-masing,” katanya.

Terkait aksi massa yang berujung anarkis, Sururi menegaskan hal tersebut bukan cerminan akhlak seorang yang beragama. “Kerusakan fasilitas umum dan penjarahan justru merugikan kita bersama. Bangsa ini milik kita bersama, mari kita jaga dan rawat dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.

Menurut Sururi, menyampaikan aspirasi memang hak masyarakat sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap kebijakan pemerintah. Namun etika dalam menyampaikan aspirasi harus dijunjung tinggi. “Hari ini sudah banyak korban akibat aksi massa yang tidak terkendali. Semoga menjadi pelajaran berharga agar tidak ada korban berikutnya. Aparat keamanan juga diharapkan bertindak sesuai prosedur dan tidak represif,” tambahnya.

Sururi kemudian menutup dengan pesan kepada seluruh MDT di Brebes agar tetap menjalankan pembelajaran sesuai kalender akademik, menjaga keamanan para santri agar tidak terlibat aksi massa, serta terus berdoa baik bersama jamaah maupun secara pribadi di rumah masing-masing untuk keselamatan bangsa.

(Red/Nas)

www.youtube.com/@anas-aswaja


Eksplorasi konten lain dari aswajanews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.