Beranda Pendidikan Ketua DPW FKDT Jawa Tengah Berikan Dukungan Moril Kepada Ahmad Zuhdi

Ketua DPW FKDT Jawa Tengah Berikan Dukungan Moril Kepada Ahmad Zuhdi

88

DEMAK (Aswajanews.id) – Jagat Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) dulu disebut dengan sekolah Arab diramaikan oleh kasus tuntutan seorang wali murid terhadap Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah. Akhmad Zuhdi seorang Guru Madin Raudlatul Mutalimin Jatirejo Kec Karanganyar Kab Demak lantaran diduga melakukan tindakan kekerasan muridnya dan dituntut untuk membayar 25 juta. Setelah melalui negosiasi tercapai kesepakatan 12,5 juta. Pasca memberikan ganti rugi vidio saat menulis pernyataan maaf menjadi viral dan akhirnya menarik perhatian publik untuk peduli kepada Guru Madin tersebut. Babak terakhirnya kedua pihak sudah saling memaafkan dan persoalan sudah diselesaikan.

Ketua DPW FKDT Jawa Tengah, Kyai Abdul Rohman hadir di kediaman Ahmad Zuhdi dalam rangka memberikan dukungan moral didampingi oleh Ketua DPC FKDT Kab Demak,Kyai Sukarmin Dalam kesempatan tersebut Yai Dur menyampaikan pesan dukungan moral, semoga Pak Ust Zuhdi diberikan kesabaran. Sebagai Guru Madin Beliau sudah memberikan maaf kepada pihak keluarga murid yang menuntut ganti rugi. Yai Dur juga mengatakan bahwa sebagai Guru Madin dengan penghasilan yang pas pasan memang tidak sebanding dengan tuntutan yang disampaikan oleh keluarga murid. Meski demikian akhirnya sudah terselesaikan semua dan ada keberkahan dibalik insiden yang menyita perhatian publik, termasuk pemerintah, ormas dan tokoh nasional.

8B71E5C0 619D 474C 8933 C6FA3F535A14 scaled

Yai Dur melanjutkan, sebagai pendidik dilingkungan MDT hari ini kesejahteraab merekan belum berbanding lurus dengan tugas amanat yang diemban selaku Guru Madin. Meski demikian guru MDT dengan ketulusan dan keikhlasannya selalu Istiqomah memberikan pemahaman keagamaan kepada anak anak. Lain halnya dengan lembaga pendidikan formal yang sudah memiliki dana BOS ( Bantuan Operasional Sekolah ). MDT hanya mengandalkan iuran syahriah dari murid murid yang sangat terbatas.

Kejadian yang meramaikan jagad media nasional menurut Yai Dur agar kita bisa mengambil hikmahnya. Sebagai pendidik agar senantiasa diberikan kesabaran. Sebagai orang tua harus menghargai dan menghormati tugas pendidik atau Ustadz MDT yang menjalankan amanah dalam mendidik. Pemerintah diharapkan bisa meningkatkan perhatian terhadap guru Madin. Masyarakat tentu harus bisa menjaga bersama eksistensi MDT sebagai lembaga pendidikan keagamaan yang menjadi garda terdepan dalam membangun moralitas generasi bangsa.

Turut hadir bersama dengan Ketua DPW FKDT Jawa Tengah pada hari Sabtu, 19 Juli 2025, Kabid PD Pontren Kemenag Jawa Tengah bersama Katim MDT. Dewan pertimbangan DPW FKDT Jawa Tengah, Ketua DPC FKDT Kab Demak dan beberapa guru Madin diwilayah kecamatan Karanganyar Kab Demak. (Red)


Eksplorasi konten lain dari aswajanews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.