KOTA CIREBON (Aswajanews.id) – Ibarat peribahasa “datang tampak muka pulang tampak punggung”, Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon menggelar seremoni “Pamit lan Pasrahan”. Istilah tersebut diambil dari Bahasa Cirebon yang memiliki makna serupa dengan “pisah sambut”. Seremoni dilaksanakan di aula kantor (5/12) berkenaan dengan pelepasan kepergian H. Sholeh yang beralih tugas ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cirebon, dan menyambut kedatangan pejabat baru, yakni H. Asep Fauzi Firmansyah dan Rizki Riyadu Taufik. Asep menjabat sebagai Penyelenggara Zakat & Wakaf, sementara Rizki menjabat sebagai kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam.
Seremoni dilaksanakan tepat pukul 11.00 WIB, dihadiri oleh aparatur sipil negara (ASN) dari lingkup kantor, KUA, madrasah, dan pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Kemenag Kota Cirebon.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon Saefuddin Jazuli menyebut bahwa rotasi dan mutasi adalah keniscayaan.
“Rotasi dan mutasi adalah keniscayaan. Setiap saat, rotasi dan mutasi dapat terjadi dengan tujuan untuk melakukan penyegaran, atau berikhtiar meningkatkan kualitas layanan, atau pertimbangan lainnya,” ucapnya.
Kendati demikian, doa-doa terbaik akan selalu dimunajatkan agar para pihak selalu dilimpahi kemudahan dna kelancaran dalam berkiprah dan berkarya.
“Kepada Haji Sholeh, kami ucapkan selamat jalan. Semoga semakin maslahat dan menemukan hal hal lebih baik di tempat baru. Kepada Haji Asep dan Rizki, kami ucapkan selamat datang. Semoga semakin berprestasi, dan menularkan efek positif dalam memajukan masyarakat Kota Cirebon,” ucapnya.
Pada seremoni ini dilaksanakan pula serah terima jabatan dari H. Sholeh ke H. Asep. Seremoni kemudian dipungkasi dengan acara ramah tamah dengan penuh keharuan. (Kontributor : Haji Arif Arofah)