GARUT (Aswajanews.id) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, H. Dudu Rohman, meninjau langsung progres pembangunan gedung yang dibiayai melalui program Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 2 Garut, Sabtu (25/10/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Dudu didampingi Kepala Kemenag Kabupaten Garut, H. Saepulloh, serta pihak pelaksana proyek dan pengelola madrasah. Pembangunan gedung baru berukuran 15 x 30 meter persegi itu dimulai pada 19 Agustus 2025 dan dijadwalkan rampung 31 Desember 2025, dengan total anggaran sebesar Rp 2,7 miliar yang bersumber dari dana SBSN. Gedung tersebut akan difungsikan sebagai Ruang Kelas Belajar (RKB) guna meningkatkan mutu dan kenyamanan proses belajar mengajar di madrasah.
Dalam kesempatan itu, Kakanwil memberikan apresiasi sekaligus peringatan tegas kepada pihak pengembang agar mempercepat progres pekerjaan tanpa mengorbankan kualitas bangunan.
“Terima kasih, hari ini saya berada di MIN 2 Garut bersama Kepala Kankemenag, Kepala Madrasah, dan PPK. Setelah meninjau perkembangan pembangunan, kami memberikan warning kepada rekanan agar mempercepat progres pekerjaan. Meskipun dalam MoU ditargetkan selesai Desember, kami ingin setiap hari ada peningkatan nyata di lapangan,” tegas Dudu.
Ia menekankan, pembangunan sarana pendidikan berbasis SBSN bukan sekadar proyek fisik, tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi kemajuan pendidikan madrasah di Jawa Barat.
“Kami mengapresiasi seluruh pihak yang terus melakukan evaluasi, mulai dari Kepala Kankemenag, Kepala Madrasah, hingga tim PPK. Semoga progres ini semakin baik dan kualitas bangunannya benar-benar sesuai rencana,” tambahnya.
Dudu berharap, setelah rampung, gedung baru ini dapat menjadi ruang inspiratif bagi peserta didik untuk semakin giat belajar dan mencintai madrasah.
“Gedung ini bukan hanya simbol kemajuan fisik, tapi juga motivasi bagi anak-anak agar terus meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah,” pungkasnya.
(Kontributor: Novam)
Eksplorasi konten lain dari aswajanews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.































