Pelayanan Publik

Jamin Kelancaran Arus Mudik, Polri dan Kemenhub Siapkan Rekayasa Arus One Way Sistem

SEMARANG (Aswajanews.id) – Rombongan Menteri Perhubungan Budi Karya, Menko PMK Muhadjir Effendy dan Kakorlantas Irjen Pol Firman Setyabudi melaksanakan kunjungan kerja di Posko Gerbang Toll (GT) Kalikangkung pada Sabtu (23/04) pagi.

Kegiatan kunjungan kerja dalam rangka pengecekan rapat koordinasi kesiapan daerah dalam penyelenggaraan angkutan lebaran tahun 2022 tersebut turut dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Widi Prasetijono dan stakeholder terkait.

Kegiatan diawali dengan paparan Kapolda Jateng yang mengungkapkan kesiapan Polda Jawa Tengah dalam menghadapi arus mudik di wilayahnya. “Polda Jateng menggelar Ops Ketupat Candi lebih awal dan seluruh personil telah disiagakan pada 251 pos yang digelar di seluruh Jawa Tengah,” paparnya.

Hal tersebut guna memberikan jaminan keamanan, kenyamanan dan kelancaran arus mudik yang datang lebih awal di Propinsi Jateng. Kapolda juga menjelaskan telah menyiapkan vaksin gratis, tim pengurai kemacetan dan menyediakan kendaraan tangki BBM di setiap rest area.

Gubernur Ganjar Pranowo juga memaparkan kesiapan infrastruktur di Jawa Tengah dalam menghadapi arus mudik tahun ini. Dirinya juga menjamin ketersediaan dan distribusi sembako di Propinsi Jateng.

“Kami telah melaksanakan koordinasi lintas sektoral baik antara TNI-Polri dan Pemda, kita siap dengan segala skenario darurat yang mesti dilakukan guna menghadapi arus mudik,” ungkap Ganjar.

Guna memberikan jaminan kelancaran arus lalin dan kenyamanan masyarakat dalam melaksanakan mudik, Polri dan Kemenhub memastikan rencana realisasi rekayasa lalu lintas satu jalur (one way) dan ganjil genap di jalur tol Cikampek Timur hingga Kalikangkung saat arus mudik lebaran.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan kebijakan rekayasa lalu lintas tersebut merupakan wewenang dari Korlantas Polri. Namun kebijakan one way dan ganjil genap telah ditetapkan pada tanggal 28,29, dan 30 April 2022.

“Tapi memang kegiatan itu bisa dilakukan lebih awal pada tanggal 25 April 2022,” ujarnya usai konfrensi pers di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, Minggu (23/4/2022).

Budi menuturkan pada penerapan rekayasa lalu lintas tersebut disepakati berdasarkan perintah dari Kakorlantas Polri.

“Kami telah sepakati pemimpin ganjil genap dan one way atas perintah Kakorlantas,” ujarnya.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Setyabudi menuturkan uji coba rekayasa lalu lintas one way telah dilatihkan kepada jajaran. Simulasi rekayasa lalu lintas telah dilakukan dengan  critical floor game. “Jadi nanti kita akan mengikuti waktu demi waktu perkembangan arus kendaraan yang berjalan,” jelasnya.

Irjen Firman mengatakan, adanya himbauan masyarakat mudik lebih awal akan ada karakterik arus lalu lintas  pada tanggal 25 April atau sebelum puncak arus mudik yang telah ditentukan pada 28 April 2022. Oleh sebab itu pihaknya dapat sewaktu-waktu memerintahkan kepada jajaran untuk melaksanakan ganjil genap maupun one way.

“Mereka bisa dapat melaksanakan kegiatan-kegiatan secara terukur dengan disiapkan semaksimal mungkin untuk keselamatan dan kelancaran bersama. Jadwal sudah kami share dan masyarakat mengikuti dan mematuhi rambu-rambu yang ada,” tuturnya.

Ia menuturkan, rekayasa one way telah dijadwalkan. Rekayasa tersebut untuk arus akan dilaksanakan dari Kilometer 47 Cikampek hingga kilometer 414 gerbang tol Kalikangkung.

Sementara untuk arus balik one way akan dilakukan dari Kilometer 414 gerbang tol Kalingkangkung hingga kilometer 47 Cikampek bahkan hingga Halim Perdana Kusuma.

“Untuk arus balik akan dilakukan saat puncak yakni pada tangga 7-8 Mei 2022,” tandasnya. (Bidhumas)