JAKARTA (Aswajanews.id) – Di usia yang ke-495 tahun, Ibu Kota Jakarta masih meninggalkan banyak permaslahan yang belum tuntas, salah satunya terkait Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
Merespon hal tersebut, Anggota DPRD DKI dari Fraksi PSI, Idris Ahmad, meminta komitmen Pemprov DKI untuk mengakselerasi pembangunan puskesmas di DKI Jakarta hingga tingkat kelurahan. Menurutnya, hingga kini sebanyak 15 kelurahan belum tersedia layanan Puskesmas.
“Kita meneguhkan lagi komitmen memperjuangkan kesejahteraan warga kota ini terutama di sektor kesehatan. Masih ada 15 Kelurahan di DKI Jakarta yang belum punya puskemas sehingga menghambat akses kesehatan warga Jakarta,” ujar idris, Kamis 23 Juni 2022.
Anggota Komisi E DPRD DKI ini menyebut, bahwa tantangan dalam pembangunan puskesmas di setiap kelurahan memang cukup berat terutama karena keterbatasan lahan. “Memang tidak mudah memenuhi kebutuhan layanan kesehatan ini, tapi jika ada komitmen dan keberpihakan saya yakin hal ini dapat tercapai. Intinya harus ada target dan komitmen,” tegasnya.
Politisi PSI ini berpendapat bahwa pembangunan puskesmas harus masuk dalam perencanaan agar dalam beberapa tahun ke depan hal ini bisa jadi prioritas penganggaran. Apalagi, kata dia, Jakarta akan memasuki usia 500 tahun dalam 5 tahun ke depan.
“Beberapa tahun ke belakang kita selalu terhambat karena alasan kekurangan anggaran atau masalah terbatasnya lahan. Makanya penting ini masuk perencanaan agar ada target dan dorongan,” tandasnya.
“Jangan sampai saat Jakarta berumur 500 tahun nanti, masalah pelayanan kesehatan dasar belum terpenuhi,” pungkas Idris. *(Sumber: Pos Kota)