BEKASI (Aswajanews.id) – Lepina Lantika Lesmana dan Aulia Putri Rahmah, dua mojang Kota Bogor yang mendapatkan anugerah dari Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji di usia muda. Secara kebetulan keduanya tergabung dalam kloter yang sama, JKS 20 asal Kota Bogor.
Lepina dilahirkan pada tanggal 22 Juni 2003. Sedangkan Aulia lahir lebih muda, yaitu 15 Mei 2004. Aulia tercatat sebagai jemaah haji termuda Jawa Barat yang diberangkatkan pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 H / 2022 M. Setibanya di Asrama Haji Bekasi pada Sabtu (30/07/2022), kedua berbagi pengalaman bagaimana menunaikan ibadah haji di usia muda.
Ai Herni Permana (44), ibu dari Lepina yang berangkat bersama menunaikan ibadah haji, menceritakan bahwa dia dan suaminya mendaftarkan ibadah haji pada tahun 2012. Ketika suaminya meninggal dunia pada tahun 2020, Ai melakukan pelimpahan porsi dari suaminya untuk anaknya, Lepina.
Berbeda dengan Lepina, Aulia mendapatkan pelimpahan porsi dari almarhumah ibunya.
Perkenalan Lepina dan Aulia dimulai saat kegiatan manasik di Masjid Raya Kota Bogor. Dari situ mereka saling berbagi nomor selular dan “follow” instagram. Persahabatan mereka semakin erat setelah disatukan dalam satu kamar di Asrama Haji Bekasi saat pemberangkatan haji.
“Waktu kita pertama kali datang ke Asrama Haji Bekasi ini kan, ditempatin di satu kamar yang sama karena kita mungkin usianya sama. Jadi disatuin itu gara-gara usia, yang muda dengan yang muda. Ternyata dia sudah notice aku duluan waktu di Masjid Raya. Terus tukeran nomor, follow IG jadi teman,” tutur Lepina, yang baru lulus dari SMA Kosgoro Kota Bogor ini, saat ditanya awal pertemanannya dengan Aulia.
Ketika ditanya terkait keinginan mereka untuk kembali ke tanah suci, keduanya menyatakan hal yang sama bahwa ada kesempatan dan rejeki, keduanya ingin kembali menunaikan ibadah ke tanah suci kembali. Lepina dan Aulia pun mengajak kepada anak muda untuk berhaji muda.
“Jangan takut deh. Ternyata enggak semenyeramkan itu kok. Enjoy aja,” ungkap Lepina.
Sementara itu Aulia mengajak untuk segera daftar haji muda.
“Ayo daftar haji muda, biar gak… betapa susahnya kalo tua,”ajak Aulia. *(Kontributor : Tri Budiono)