KABUPATEN CIREBON (Aswajanews.id) – Keberadaan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) di Kabupaten Cirebon disebut ikut membantu menyelesaikan permasalahan yang dialami masyarakat. Hal tersebut dikatakan Bupati Cirebon, Drs H Imron, MAg saat kegiatan penyerahan bantuan Baznas di Pendopo Bupati Cirebon, Sabtu (19/11/2022).
Dijelaskan bupati, banyak ajuan bantuan dari warga kepada dirinya selama menjabat. Hanya saja, Imron mengatakan dirinya sudah tidak ada lagi dana taktis yang bisa dipergunakan untuk merealisasikan ajuan yang diserahkan.
“Dulu sebelum saya menjabat, bupati diberikan dana taktis untuk bisa cepat membantu warga. Tetapi, mungkin karena banyak permasalahan seperti penyalahgunaan wewenang, sehingga sudah tidak ada lagi dana taktis tersebut,” tegas Imron.
Oleh sebab itu, dirinya menyebut ajuan yang diminta warga tidak bisa secara langsung dipenuhi, karena harus mengikuti pola penganggaran pemerintah. Bukan hanya itu, karena keterbatasan anggaran yang dimiliki pemerintah, maka bantuan yang diberikan tidak bisa maksimal.
Contoh kecil rutilahu saja, di Kabupaten Cirebon itu ada sekitar 10ribuan rumah tidak layak huni, tetapi kemampuan anggaran daerah setiap tahun hanya 700 unit. Makanya, kita membutuhkan campur tangan pihak lain seperti Baznas ini yang bisa ikut membantu masyarakat,” terangnya.
Kerja sama dengan Baznas, lanjut Imron, bisa meringankan kesulitan masyarakat yang bersifat ringan dan mendesak. Akan tetapi, Imron juga meminta masyarakat untuk tetap mematuhi prosedur yang ada.
“Baz ini ada pemeriksaan atau audit, sehingga tidak bisa seenaknya memberikan bantuan. Masyarakat harus tetap sabar dan mengikuti prosedur. Saya juga meminta kepada masyarakat, apabila punya kerabat atau rekan yang memiliki rezeki lebih untuk bisa bersama-sama Baz memberikan bantuan melalui infak dan sodakoh,” tutupnya.
Sementara itu, Wakil Ketua 2 Baznas Kabupaten Cirebon, HM Sirojudin membenarkan selama ini Baznas hanya mengandalkan anggaran yang berasal dari zakat ASN. Oleh karena itu, dirinya juga berharap masyarakat bisa ikut serta menyerahkan infak sodakoh kepada pihaknya.
“Jujur saja, pengajuan banyak dari masyarakat, tetapi mohon maaf kita belum bisa memberikan seluruhnya, karena keterbatasan yang kita miliki. Silakan bagi masyarakat yang ingin menyerahkan infak dan sodakoh, kita siap menyalurkannya,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Sirojudin mengucapkan terima kasih kepada bupati, karena telah maksimal menyokong Baznas. “Kita terus berupaya agar Baznas bisa bermanfaat bagi masyarakat,” singkatnya.
Untuk diketahui, dalam penyerahan bantuan kali ini, Bupati Cirebon memberikan bantuan Baznas kepada Mustahik atau penerima manfaat berupa bantuan rutilahu, sarpras Mushola, DTA, Ponpes dan stimulan biaya pendidikan bagi mahasiswa S1 serta bantuan lainnya. (Diskominfo)