SOLO (Aswajanews.id) – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep resmi memberikan mandat baru kepada Wakil Wali Kota Solo, Astrid Widayani, untuk menakhodai DPD PSI Kota Solo periode 2025–2030.
Penunjukan Astrid disebut sebagai langkah strategis PSI untuk memperkuat eksistensi partai di wilayah yang dikenal sebagai kandang Banteng, basis kuat PDI Perjuangan. Astrid menggantikan Tri Mardiyanto, yang kini beralih peran menjadi Bendahara DPD PSI Solo, sementara posisi Sekretaris DPD diisi oleh Muhammad Bilal.
Ketua DPW PSI Jawa Tengah, Antonius Yogo Prabowo, menegaskan keputusan tersebut telah melalui mekanisme resmi partai dan mendapat restu langsung dari Kaesang.
”Mbak Astrid dipilih karena memiliki kapasitas, pengalaman, dan kedekatan dengan masyarakat Solo. Prosesnya berjalan sesuai mekanisme organisasi,” ujar Yogo, Minggu (12/10/2025).
Dalam struktur baru, PSI Solo juga menghadirkan sejumlah figur tambahan, termasuk sosok berinisial R, yang akan segera diumumkan secara resmi. Selain itu, Ginda Ferachtriawan dipercaya memimpin Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).
“Ginda punya pengalaman luas di beberapa pemilu di Solo. Dengan tim ini, kami optimistis perolehan suara PSI bisa meningkat signifikan pada Pemilu 2029,” jelas Yogo.
Selain memimpin PSI Solo, Astrid juga menjabat sebagai Kepala Sekolah Partai DPP PSI untuk periode yang sama. Menanggapi potensi rangkap jabatan, Yogo memastikan hal itu tidak menjadi persoalan.
”Jabatan Kepala Sekolah Partai sifatnya event-based. Aktivitas harian beliau tetap di Solo, jadi justru bisa saling mendukung,” katanya.
(Redaksi)
Eksplorasi konten lain dari aswajanews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
